|
Judul : Lain yang Kudapat ISBN : 978-602-96905-2-1 Harga : Rp 35.000,- |
Tak dapat kakak, adik pun diembat. Itu kesan ketika membaca novel ini. Namun ternyata tak demikian.
Justru anggapan ini yang memunculkan pernak-pernik yang memperindah novel ini.
Dikisahkan, Dul sangat akrab dengan Nur. Walau mereka
tak punya komitmen untuk pacaran namun Dul meyakini Nur tak akan menolak
dirinya. Ini yang membuatnya nekad pulang setelah menyelesaikan tugasnya
sebagai Presiden Mahasiswa, suatu tugas yang sibuk sampai-sampai melupakannya
pada sosok Nurlaelah yang selama ini selalu menjalin komunikasi melalui surat dengannya.
Begitu pulang, Dul luar biasa kecewa karena Nur
ternyata telah menikah. Semua jadi susah, bahkan kehadiran Fitrih tak menggugah
hatinya.
Cinta terkadang muncul dari seringnya pertemuan. Ini
yang merubah Dul. Pijar-pijar cinta mulai bersemi ketika dia sudah sering
bertemu dengan sosok Fitrih yang ternyata tak jauh berbeda dengan kakaknya.
Apakah semua berjalan lancar? Ternyata tak semuda
yang kita pikirkan.
Fitrih bukanlah Nur. Cerita Fitrih tentang
keterpaksaan Nur menikah tanpa memberitahukan pada Dul yang membuat pijar-pijar
cinta itu mulai memudar. Dul merasa Fitrih memang ingin mengorbankan diri, dia
ingin menebus kesalahan kakaknya yang telah mempercayai informasi gelap yang
tidak bertanggung jawab.
Fitrih pun yang tadinya sudah mulai memberi
perhatiannya perlahan menjauh. Pernak-pernik dalam kehidupan Dul yang
dianggapnya belum selesai membuatnya perlahan menjauh.
Ternyata tak hanya di politik yang ada tim suksesnya.
Di dalam cinta juga ada. Apakah tim ini akan sukses menggapai misinya?
Kisah ini menarik karena tokoh-tokoh yang terlibat
di dalamnya adalah orang-orang yang mempunyai hubungan sangat dekat. Kami rasa
belum ada yang mengulas keberadaan adik sebagai pengganti dalam kisah cinta
yang masih hidup.
Gerbang Pasifik